Lalu, Merdeka Itu Kata Kosong

www.kaskus.co.id
17 Agustus 2015
Dalam barisan yang enggan akan formalitas gema kemerdekaan seolah hanya suara biasa. 70 tahun lalu, darah pejuang mengabarkan kemerdekaan pada bangsa besar. Namun, detik yang sama menyatu dengan kibaran bendera dua warna tentang apa yang mereka khawatirkan terhampar jelas secara perlahan. Bangsa ini memiliki penyakit yang sama. Ingin kebebasan yang bebas. Memiliki tujuan hanya sebagai simbol tujuan. Menempel pada bumi sebagai negara. Negara yang terus berpetualang mencari tangkai kenegaraan. Mengais akar kesejahteraan yang terkubur dalam. Negara dengan daun tak berbatas jumlahnya namun, hilang batang dan ranting tempat melekatkan diri.
    Bangsa ini bangkit oleh darah pejuang. Bukankah banyak cara untuk mengingkari untuk bangsa ini tumbang oleh keinginan manusiawi. Bukan berpangku pada kekuasaan. Apalagi menegakkan dada dalam status abdi negara. Menjadi penduduk yang merasa negara berhutang banyak padanya bukan dirinyalah yang harus berbagi banyak pada negeri ini. 
   70 Tahun Dirgahayu Indonesia. Mungkin bumi pertiwi telah tua renta. Hingga mudah melucutinya dengan leluasa. Kemerdekaan lalu,bernafas tak lebih dari 30 menit. Dibalut dalam ritual tabuh detik kemerdekaan dan pengibaran bendera. Setelahnya... Kemerdekaan adalah kata kosong untuk bangsa ini.
_Problem (09.57 Wib)

Komentar

Postingan Populer